Chrysler Gandeng NASA Ciptakan Kembali Teknologi Baru Nya

WASHINGTON- Setelah beberapa pekan lalu National Aeronautics and Space Administration (NASA) telah diminta oleh pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk mengamati masalah pada produk Toyota, kini NASA kembali digandeng produsen automotif.

Kali ini bukan dari pabrikan mobil Jepang, melainkan Chrysler. Namun berbeda dengan Toyota ketika NASA berfungsi sebagai pemantau masalah pedal akselerasi, kerjasamanya dengan Chrysler lebih untuk penggunaan teknologi baru.

Disebut-sebut Chrysler dan NASA akan bekerja sama untuk menggunakan teknologi baru satu sama lain dalam kegiatan masing-masing. Tidak dijelaskan teknologi seperti apa yang dimaksud.

Selain itu keduanya juga akan melakukan sinergi untuk kepentingan bersama dalam menyediakan rekayasa robotika, radar, sistem baterai, dan media penyimpanan energi lainnya. Karenanya kedua pihak akan membentuk satu tim dimana anggotanya diambil dari Chrysler dan NASA.

"Ini merupakan kesempatan besar untuk saling berbagi ilmu pengetahuan. Kami menghargai kerjasama dengan NASA dan akan menerapkan apa yang kami pelajari ini untuk kemajuan Chrysler, Dodge, dan Jeep," tutur Senior Vice President Chrysler Engineering, Scott Kunselman seperti dilansir Autoevolution, Kamis (15/4/2010).

Kerjasama kedua pihak ini ternyata bukan hal baru, karena ternyata baik NASA dan Chrysler sudah menjalin aliansi pada 1961 lalu ketika NASA melakukan Mercury Project.
(uky)

terima kasih atas komen semoga bermanfa'at yach!

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama